Hal yang Harus Disiapkan Sebelum Kursus Animasi

kursus animasi

Animasi saat ini memiliki jurusan tersendiri di suatu perguruan tinggi. Kursus animasi sangat cocok sekali untuk Anda yang memiliki passion di bidang menggambar, desain, maupun pembuatan animasi.

Di lain sisi, animasi sendiri tidak hanya diaplikasikan untuk film maupun serial saja. Penggunaan aplikasi kini sudah semakin luas hingga mencakup promosi. Nah, untuk Anda yang ingin terlibat dalam bidang animasi, berikut akan kami jelaskan beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memilih jurusan tersebut.

1. Memahami Jurusan Secara Mendalam

Pahami apa saja yang akan dipelajari, dans eluk beluk seputar dunia pendidikan animasi. Di perkuliahan, pelajarannya akan meliputi konsep gerak gambar dari sebuah produk TV maupun layar lebar.

kursus animasi

Selain itu, proses pembuatan animasi sendiri melibatkan banyak gaya, teknik, dan juga proses yang berbeda-beda. Umumnya, jurusan ini akan dibagi menjadi dua keahlian, yaitu animasi game, dan animasi film.

Nah, Anda harus mengenal terlebih dahulu passion animasi mana yang cocok dengan keahlian Anda.

Selain itu, dunia animasi juga akan melibatkan detail-detail lain seperti penggunaan visual effect. Saat ini, visual effect telah menjadi bumbu di dalam sebuah perfilman, serial, dan lainnya.

2. Memilih Universitas yang Kompeten

Langkah selanjutnya, pastikan Anda memilih universitas terbaik yang memiliki jurusan animasi. Saat ini ada cukup banyak universitas yang memiliki jurusan animasi terbaik di Indonesia. Silahkan pilih jurusan DKV yang memiliki akreditasi A.

Jangan lupa untuk mengetahui apa saja fasilitas yang ditawarkan oleh universitas yang akan dipilih. Pastikan semua fasilitasnya lengkap. Untuk mengetahui fasilitasnya, Anda bisa langsung mengunjungi website terkait, atau bertanya langsung ke pihak universitas.

3. Apakah Jurusan Animasi Harus Jago Menggambar?

Pertanyaan pada poin ketiga ini cukup banyak diajukan. Pasalnya, banyak sekali peminat jurusan animasi, namun dirinya tidak bisa menggambar, atau ilmu menggambarnya masih sangat rendah.

Jawaban atas pertanyaan tersebut, tentu saja tidak harus jago. Namun, yang terpenting Anda harus bisa saja. Sederhananya, cukup bisa saja, tidak perlu jago, Anda sudah bisa menjadi seorang animator.

Kenapa demikian? Pasalnya, menggambar adalah salah satu mata pelajaran di jurusan animasi. Jadi, meskipun gambar Anda tidak terlalu keren, Anda bisa mengasahnya di sini hingga menjadi seorang yang ahli.

4. Memiliki Kreativitas Mencipta

Untuk menjadi seorang animator, Anda harus memiliki kreativitas mencipta. Misalnya seperti menciptakan toko utama, gaya, hingga warna yang digunakan. Semua yang Anda ciptakan juga harus unik dan tentunya menarik.

Untuk mewujudkan keterampilan ini, Anda harus melatih kreativitas Anda. Nah, pada jurusan ini, Anda akan berkesempatan untuk mengasah kemampuan tersebut menjadi semakin lebih baik.

5. Memiliki Kemampuan Menyampaikan Pesan

Gambar animasi yang dibuat tidak hanya harus keren dan bagus. Animasi yang dibuat juga harus memiliki pesan yang mendalam. Pasalnya, pesan adalah bagian atau unsur yang paling penting di dalam sebuah pembuatan animasi.

Itulah kenapa, passionate dalam bidang ini dapat mempermudah Anda dalam menyampaikan pesan yang ingin disampaikan.

Kursus Animasi Terbaik di Jakarta

Tertarik untuk mempelajari animasi lebih dalam? Kini Anda bisa memilih IDS (International Digital School) sebagai tempat untuk belajar animasi. Lembaga pendidikan yang satu ini, dikenal memiliki banyak sekali keunggulan mulai dari fasilitasnya, hingga lulusan-lulusannya yang sudah bekerja dan menjadi ahli di bidang terkait.

Demikian penjelasan seputar beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum belajar di sekolah animasi. Bagi Anda yang berencana untuk belajar di jurusan tersebut, Anda bisa memilih IDS sebagai solusi terbaik. Semoga bermanfaat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Kran Air Freestanding Bath Faucet dari Kohler

Pilihan Kran Cuci Piring Kohler yang Tangguh dan Stylish untuk Dapur Modern

Cara Memilih Celana Menstruasi yang Praktis untuk Remaja